
Kerja! Kerja! Kerja! Sekalian melakukan perjalanan ringan-ringan singkat kali ini sampailah saya di Madura. Selain akan mencoba segala jenis restoran bebek khas Madura, yang salah satunya bebek terkenal di kalangan pencinta bebek, yaitu Bebek Sinjay, saya juga akan meliput seorang pengusaha muda asli Madura.
Indonesia pada umumnya dan Madura pada khususnya memang sangat kaya sekali dengan motif batik. Beda suku di Indonesia, beda motif, corak dan warna. Semuanya tergantung dari budaya di daerah masing-masing di Indonesia. Madura termasuk memiliki motif batik unik. Dengan corak warna mencolok mata, cenderung kuat warna-warnanya dan kalau pemilik batik setempat bilangnya, warna norak. Tapi sekali lagi semua itu karena budaya dan selalu memiliki pangsa pasarnya masing-masing.
Begitu pun batik-batik yang dipajang di salah satu pengusaha muda di Madura, Warisatul Hasanah. Dialah pemilik butik Batik Al-Warits – Batik Aromaterapi. Satu-satunya dan pertama di dunia yang mengenalkan batik aromaterapi. Batik wangi yang bertahan tahunan dengan harga cukup mahal. Bisa mencapai 3 sampai 5 jutaan. Bahkan Mungkin lebih dari lima juta. Woooww banget kan harganya.



Warisatul Hasanah merupakan pemilik batik yang lebih terkenal di mancanegara dibandingkan di lokal Indonesia. Bukan karena motif batiknya, tetapi karena jenis batik dengan value added service-nya, yaitu dengan memberikan aromaterapi di salah satu proses pembuatan batik. Sehingga menciptakan batik yang wangi dan bertahan hingga tiga sampai lima tahun. Tergantung pada treatment-nya. Baik saat mencuci atau pun saat melakukan penyimpanan.

Kalau pun aromanya sudah pudar, Batik Al-Warits memberikan after-sales service. Batik bisa dikirimkan kembali ke Al-Warits, kemudian akan diproses ulang agar wangi kembali. Wangi yang bisa ditemukan di batik ada Melati Kraton, Cempaka, Ylang-Ylang, Kenanga, Tube Rose, Sandal Wood dan aroma lainnya.
Batik Al-Warits – Batik Aromaterapi milik Warisatul Hasanah bahkan sampai ke telingan Obama dan sempat diundang untuk bertemu. Namun nampaknya Warisatul Hasanah lebih sibuk dibandingkan Obama, jadinya dia menolak undangan bertemu orang nomor satu di USA pada jamannya. Hebat lho! Obama mau ketemu aja ditolak:P!
Selain memproses Batik Aromaterapi, di Al-Warits juga menjual dan memproduksi batik khas Madura dan Tanjung Bumi Bangkalan. Batiknya terbagi menjadi dua proses. Ada batik cap, ada juga batik tulis. Nah yang batik tulis pun dibagi menjadi dua. Batik tulis menggunakan pewarna tekstil dan batik tulis menggunakan pewarna alami dari buah-buahan atau pun daun-daunan. Batik tulis alami ini aman sekali karena juga sudah diteliti dan dibuktikan di Amerika. Kereenn kaannn!
Buat kalian pencinta batik dan ingin melengkapi koleksi batik, apalagi dengan batik aroma, bisa kuliner di Madura sambil belanja segudang batik.









Jalan Raya Klampis Timur Nomor 9, Bangkalan – Madura.
Office : 031 3097457 HP : Simpati 081233334777 / XL 081805565382 / Simpati 081293402607 Pin BB 2A25B5B1.

Di sini bisa dibeli juga ramuan KHAS MADURAAAA. Ayo siapa mau cobaaaa!:)
“sonofmountmalang”